Tampilkan postingan dengan label Artikel Kehidupan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artikel Kehidupan. Tampilkan semua postingan

Minggu, 15 Januari 2017

Artikel Terbaik Indonesia : Motivasi dan Kehidupan "Kenaikan Harga"

Artikel Motivasi, Artikel Kehidupan, Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan.


Kenaikan Harga "Fokuslah Pada Solusi".



Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan
Artikel Terbaik, Artikel Motivasi, Artikel Kehidupan.

Artikel Terbaik - Indonesia. Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan kali ini berceritakan tentang kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok di tahun 2017. semoga kita dapat mengambil pelajaran dan hikmah dari kenaikan harga tersebut.

Beberapa hari ini mungkin teman-teman di kagetkan dengan berita kenaikan harga pengurusan surat kendaraan bermotor yang mencapai 3x lipat dari harga sebelumnya.. wow ! 😱

Belum lagi dengan tarif listrik yang belakangan juga ikut-ikutan naik. Hem terlalu ya..
Bukan hal yang tabu hampir setiap awal tahun kenaikan harga sering sekali terjadi, dengan bermacam alasan yang katanya untuk ini, itu dan bla-bla-bla..

Kenaikan harga tersebut bukan tidak mungkin bakal diikuti dengan kenaikan harga-harga kebutuhan hidup yang lainnya. Sebagai seorang pemimpin keluarga tentu kabar tersebut membuat kening berkerut. Tapi layaknya pemimpin yang bijak kenaikan harga (baca: masalah) janganlah membuat pikirian menjadi buntu tak menentu.

Mencari pendapatan lebih (baca : solusi) dengan side job atau hide income atau apalah itu asalkan dapur ngebul adalah solusi yang tepat untuk mengimbangi kenaikan harga yang terjadi saat ini.

Bukankah penyelesaian masalah dapat terselesaikan dengan adanya sebuah solusi, lagi dan lagi harus saya katakan terlalu fokus terhadap sebuah masalah hanya akan membuat hidup terasa gerah.

So.. mulailah berfikir bagaimana mendapatkan penghasilan tambahan atau side job atau hide income atau apalah yang membuat kita tetap melangkah walau kenaikan harga selalu datang menghampiri.

Dan terakhir. Coba renungkan pernyataan singkat ini :

- Mengeluh hanya membuat hati semakin rapuh
- Bersedih hanya membuat hidup terasa perih
- Mencoba berbagi membuat hidup semakin berarti
- Dan bersyukur membuat hidup semakin makmur.

Salam bermanfaat.. 😉


Baca Juga :


Semoga Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan ini dapat bermanfaat untuk saya priadi dan untuk teman-teman semuan. Aamiin..


Minggu, 01 Januari 2017

Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan "Olah TKP"


OLAH TKP.


Artikel Terbaik - Indonesia. Artikel terbaik Motivasi dan Kehidupan kali ini berceritakan tentang belajar me-reka ulang ujian dan kesenangan yang diberikan oleh-NYA atau mencoba mengolah tkp, untuk bahan intropeksi diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi. cekidot..

Artikel Terbaik Indonesia : Motivasi dan Kehidupan.

Apa yang teman-teman bayangkan jika mendengar pertama kali kata-kata "Olah TKP", iya "Olah TKP". sebagian teman-teman mungkin ada yang beranggapan kata tersebut berkaitan tentang berita kriminal, pencurian, perampokan atau pembunuhan. Wahhh. Gak baik semua ya.. sereeemmm.. 😑

Atau mungkin teman-teman teringat acara televisi tentang serial komedi yang beberapa tahun kebelakang cukup fenomenal namun sekarang sudah mulai meredup pamornya.

Tenang "Olah TKP" kali ini gak ada kaitannya sama sekali dengan hal-hal tersebut diatas. Beda ! Ciyusan deh.. sumpah.. 😁

Oke deh kita lanjut ya..

Dalam arti nya "Olah TKP" adalah olah tempat kejadian perkara atau me-reka ulang kejadian. "Olah TKP" biasanya dilakukan saat pelaku tindak kriminal me-reka ulang kejadian yang dia lakukan terhadap korban sebagai bentuk BAP di persidangan.

Btw.. Pernah kah teman-teman mencoba menerapkan "Olah TKP" dalam kehidupan teman-teman. Iya "Olah TKP" segala sesuatu kehidupan yang diberikan oleh-Nya dalam bentuk ujian atau pun kesenangan. Mencoba belajar me-reka ulang ujian atau kesenangan yang kita lalui dalam arti lainnya bicara pada diri sendiri (Self Talk).

Mungkin teman-teman akan bertanya-tanya memang ujian dan kesenangan bisa ya di "Olah TKP" jawab nya, Bisa Buanggeettt ! 😊

Simak cerita berikut..

Beberapa hari yang lalu sebut saja Mawar *biar keliatan mesra* bercerita tentang nasib buruknya (baca: ujian) kepada Kumbang saat kehilangan benda berharga miliknya, yang ternyata eh ternyata ia mendapatkannya dengan perjuangan yang amat berat. seberat cinta Kumbang ke Mawar. *eaa lebay.. Sedih sih dengarnya, amat sedihnya Kumbang pun tersenyum 😊

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai kesanggupan nya" Kutipan QS. Al-Baqarah 286.

Kurang lebih Kumbang mengingatkan kembali tentang potongan ayat tersebut diatas kepada Mawar, namun tetap saja raut kesedihan wajah Mawar tak bisa ia sembunyikan.

Singkat cerita. Kumbang teringat tentang "Olah TKP". Dengan suara lantang namun santai Kumbang pun menanyakan pertanyaan ini.
"coba deh war reka ulang atau olah TKP, sebelum barang ilang sebelumnya abis ngapain" tanya Kumbang.
"abis bantuin emak gw cuci pakaian udah itu doank, perasaan gw gak ngapa-ngapain lagi deh selain itu" Jawab Mawar.
Dengan wajah sedikit tersenyum Kumbang menjawab "nah kan bener coba kalo tadi lu bantuin sekalian jemurin tuh pakaian, mungkin barang kesayangan lu gak jadi ilang" . 😀

Kesimpulan dari cerita diatas "Olah TKP" itu sangat penting buat mengukur kita dalam kehidupan, entah itu ujian atau pun kesenangan yang kita lalui.

Saat sedang dapat rejeki nomplok (baca: kesenangan) selain bersyukur, "Olah TKP" tersebut dapat kita terapkan, dengan belajar bertanya pada diri sendiri (Self Talk).

Contoh Bersyukur tanpa "Olah TKP": Alhamdulillah dapat rejeki nomplok di traktir makan bakso (baca : Kesenangan) sama teman, padahal cuma bantuin ibu-ibu menyebrang dijalan tadi.

Contoh Bersyukur dengan "Olah TKP": Alhamdulillah dapat rejeki nomplok di traktir makan bakso (baca : Kesenangan) sama teman, padahal cuma bantuin ibu-ibu menyebrang dijalan tadi. Coba tadi bantuin di antar sekalian pulang mungkin rejeki nomplok (baca : Kesenangan) lebih dari makan bakso. (Self Talk)

tapi sayang sekali banyak diantara teman-teman mungkin saat dapat ujian dan kesenangan berlalu sia-sia tanpa "Olah TKP". Kan Sayang sekali jika tidak di "Olah TKP" bahasa keren nya saya "daging sayang kalau cuma dibuat sop. masih bisa dibuat gulai dan sate" hmm.. jadi laper 😅

Tapi "Olah TKP" tetap kita niatkan dan tujukan untuk semata-mata beribadah untuk-NYA dan sebagai bahan intropeksi kita untuk lebih baik lagi.

Guru saya pernah berpesan "Hanya sesuatu yang dapat di ukur yang bisa di tingkatkan".

Ucap yang baik-baik, berfikir yang baik-baik, berteman dengan yang baik-baik siapa tau nanti dapat Jodoh Terbaik. *Eh 😂  Aamiin..

Lagi dapat ujian atau kesenangan setelah bersyukur langsung deh "Olah TKP".

So.. sudah kah kita "Olah TKP" hari ini.

Btw, Selamat Tahun Baru 2017 ya..

Semoga di Tahun yang baru ini kita jauh lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya dan apa-apa yang kita cita-cita kan dapat terwujud di Tahun ini.

Semoga Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan "Olah TKP" ini bermanfaat untuk saya priadi dan untuk teman-teman semuanya. Aamiin..

Baca Juga :

Menikah Itu Ibadah.
Pagar dalam Kehidupan.


Artikel Terbaik Motivasi dan Kehidupan

Jumat, 16 Desember 2016

Artikel Terbaik Olahraga, Artikel Olahraga Sepak Bola, Indonesia

Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Motivasi

Aff Suzuki Cup 2016: Angka 2 Identik Dengan Timnas Indonesia.


Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Olahraga, Indonesia

Artikel Terbaik - Indonesia. Artikel Terbaik Olahraga kali ini berceritakan tentang fakta-fakta unik mengenai angka 2 untuk Timnas Indonesia di Piala Aff Suzuki Cup 2016.

Seperti yang telah kita ketahui bersama Timnas Indonesia telah berhasil ke babak final Aff Suzuki Cup 2016, dengan melewati fase grup dengan manis. Meski terseok-seok di babak fase grup akhirnya Timnas lolos berada di posisi ke-2.

Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Olahraga, Indonesia. Foto@Affsuzukicup

Di fase grup Timnas Indonesia mengawali pertandingan dengan kekalahan 2-4 atas Thailand, dipertandingan kedua Timnas Indonesia dipaksa bermain imbang dengan tuan rumah philipina dengan skor 2-2 dan di pertandingan penentu akan nasib Timnas Indonesia kemenangan adalah hal mutlak untuk meloloskan Timnas Indonesia ke Babak Semifinal. Kala itu Timnas Indonesia akhirnya berhasil mengungguli Singapura dengan skor 2-1.

Di babak Semifinal Timnas Indonesia kembali indetik dengan angka 2, kala berjumpa Vietnam di Leg Pertama yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor. skor berkesudahan 2-1 untuk kemenangan Timnas. Di babak Semifinal Leg kedua selanjutnya lagi-lagi Timnas Indonesia mampu menciptakan 2 gol dan memutuskan asa Vietnam melaju kebabak final di depan puluhan ribu suporter setianya, skor akhir 2-2 (agregat 4-3) untuk Timnas Indonesia.

Artikel Terbaik, Artikel Terbik Olahraga, Indonesia. Foto @affsuzukicup

Di babak Final Timnas Indonesia harus berhadapan dengan juara bertahan Thailand, Thailand yang sudah di prediksi bakal dengan mudah lolos ke Final, banyak memprediksi Timnas Indonesia akan kesulitan menghadapinya.

Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Olahraga, Indonesia. Foto @affsuzukicup

Namun pertandingan final leg pertama yang dilaksanakan di Indonesia tepatnya berada di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor Rabu (14/12/2016). Thailand yang mampu mendominasi pertandingan tersebut namun lagi-lagi Timnas Indonesia membalikan prediksi banyak orang dan berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Timnas Indonesia.

Fakta-Fakta Unik Mengenai Angka 2 Untuk Timnas Indonesia :
  • Selama Pertandingan Aff Suzuki Cup 2016 Timnas Indonesia selalu meciptakan 2 Gol di setiap pertandingannya
  • Timnas Indonesia melewati Fase Grup di Posisi ke-2.
  • Hansamu dan Stefano Lilipaly sampai dengan pertandingan terakhir sama-sama menciptakan 2 gol dan dengan gol tersebut mampu membuat Indonesia melaju ke babak selanjutnya.
  • Batasan 2 Pemain yang diberikan oleh klub-klub Indonesia untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
  •  Di Aff Suzuki Cup 2016 tahun ini Pelatih Alfred Riedl membawa Asisten 2 Orang yaitu Wolfgang Pikal dan Hans Peter Schaller.
  • Hanya ada 2 Tim yang mampu menciptakan 2 Gol ke gawang kurnia mega yaitu Philipina dan Vietnam.
  • Selama Gelaran Piala Aff Suzuki Cup, Timnas Indonesia selalu finish di Posisi kedua. (Semoga tahun ini gak ya Gan. *said).

Walaupun fakta-fakta di atas identik dengan angka dua, namun publik sepak bola Indonesia tentu berharap Timnas Indonesia bukan hanya menjadi juara dua di ajang tahunan kali ini. Sebab, hingga kini Timnas Indonesia belum pernah sekalipun membawa pulang piala Aff Suzuki Cup. Prestasi terbaik Timnas hanya menempati runner-up selama empat kali masuk di babak Final.

Semoga saja di pertandingan Final Leg kedua di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand nanti malam, Sabtu (17/12/2016). Timnas mampu mempertahankan keunggulan dan membawa piala Aff Suzuki Cup tersebut. Semoga..

 #GoTimnas #Indonesia #Final #Indonesia Bisa #IndonesiaJuara #AffSuzukiCup2016

Rabu, 14 Desember 2016

Artikel Terbaik Indonesia, Aff Suzuki Cup 2016

Artikel Terbaik Indonesia, Artikel Terbaik Olahraga Sepak Bola


Rizky Pora dan Hansamu Yama Bawa Indonesia Ungguli Thailand.


Artikel Terbaik Indonesia, Artikel Terbaik Olahraga Sepak Bola. Foto @affsuzukicup


Artikel Terbaik - Indonesia. Timnas Indonesia menghadapi lawan tangguh, kandidat juara saat bertemu kembali Thailand dalam leg pertama final Piala Aff Suzuki Cup 2016, Rabu (14/12/2016) di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Thailand yang bermain cukup efektif dan tak terlalu membuang tenaga pada awal-awal babak pertama. Mereka sedikit terbawa tempo permainan Indonesia. Namun, Thailand yang memiliki pemain yang cukup bagus di setiap lini mampu memanfaatkan satu peluang dan langsung berubah menjadi gol.

Adalah Teerasil Dangda yang berhasil membobol gawang Kurnia Meiga pada menit 33, melalui sundulan setelah memanfaatkan umpan dari sisi kiri. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Thailand 1-0.

Babak kedua, Timnas Indonesia mencoba bangkit. Dengan dukungan tiga puluh ribuan suporter yang memadati Stadion Pakansari. Timnas Indonesia berhasil menyamakan kedudukan pada menit 65 melalui serangan balik cepat, berawal dari umpan Zulham Zamrun.

Rizky Pora mampu melepaskan tendangan keras dari sisi tengah dan membentur punggung pemain Thailand. Bola meluncur ke gawang karena Kawin Thamsatchanan sudah mati langkah.

Gol tersebut membuat permainan Timnas Indonesia semakin membaik. Akhirnya Timnas Indonesia terbawa euforia semangat yel-yel penonton dan tak berselang lama, hanya berselang 5 menit dari Gol Rizky Pora, Hansamu Yama membuat papan skor berubah jadi 2-1 lewat sundulan berawal dari sepak pojok pada menit 70.

Berikut Cuplikan Pertandingan Leg pertama Indonesia vs Thailand, Rabu (14/12/2016) :





Gol Timnas Indonesia membuat ribuan penonton bersorak-sorai dan terus menerus menyanyikan lagu dan yel-yel dukungan.

Hingga peluit akhir dibunyikan skor berakhir untuk kemenangan Timnas Indonesia atas Thailand dengan skor 2-1. Pertandingan Final Piala Aff Suzuki Cup leg kedua, selanjutnya akan dimainkan di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/12/2016).

Semoga dengan kemenangan ini Timnas Indonesia mampu mempertahankan keunggulan pada pertandingan selanjutnya dan membawa trophy Piala Aff Suzuki Cup tahun ini yang sudah dirindukan publik sepak bola tanah air. Semoga saja..


Artikel Terkait :
#GoTimnas #Final #AffSuzukiCup2016 #HansamuYama #RizkyPora #Indonesia

Artikel Terbaik IndonesiaArtikel Terbaik Olahraga Sepak Bola

Minggu, 11 Desember 2016

Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Kehidupan, Artikel Kehidupan Motivasi

Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Kehidupan, Artikel Kehidupan Motivasi


Detik-Detik Wafatnya Rasulullah SAW.



Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Kehidupan, Artikel Kehidupan Motivasi.
Artikel Terbaik, Artikel Terbaik Kehidupan, Artikel Kehidupan Motivasi.

Artikel Terbaik - Indonesia. Artikel Terbaik Kehidupan kali ini berceritakan tetang kisah wafatnya Nabi Muhammad SAW, dan semoga kita sebagai umatnya dapat meneladani akhlak-akhlak mulia Baginda Rasulullah.

Pagi itu, Rasulullah dengan suara terbata-bata memberikan sebuah petuah: “Wahai umatku, kita semua ada dalam kekuasaan Allah dan Cinta Kasih-Nya. Maka taati dan bertakwalah hanya kepada-Nya. Kuwariskan dua hal pada kalian, Sunnah dan Al-Qur’an. Barang siapa yang mencintai Sunnahku berarti mencintai aku, dan kelak orang-orang yang mencintaiku, akan bersama-sama masuk surga bersama aku,”.

Khutbah singkat itu diakhiri dengan pandangan mata Rasulullah yang teduh dengan menatap sahabatnya satu persatu. Abu Bakar menatap mata itu dengan berkaca-kaca. Umar dadanya naik turun menahan nafas dan tangisnya. Ustman menghela nafas panjang dan Ali menundukan kepalanya dalam-dalam.

Isyarat itu telah datang, saatnya sudah tiba “Rasulullah akan meninggalkan kita semua,” desah hati semua sahabat kala itu. Manusia tercinta itu, hampir usai menunaikan tugasnya di dunia.

Tanda-tanda itu semakin kuat, tatkala Ali dan Fadhal dengan sigap menangkap Rasulullah yang limbung saat turun dari mimbar. Saat itu, seluruh sahabat yang hadir di sana sepertinya tengah menahan detik-detik berlalu.

Matahari kian tinggi, tapi pintu rumah Rasulullah masih tertutup. Sedang di dalamnya, Rasulullah sedang terbaring lemah dengan keningnya yang berkeringat dan membasahi pelepah kurma yang menjadi alas tidurnya. Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seseorang yang berseru mengucapkan salam.

“Assalamu’alaikum… .Bolehkah saya masuk ?” tanyanya.

Tapi Fatimah tidak mengijinkannya masuk,

“Maafkanlah, ayahku sedang demam,” kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya kepada Fatimah.

“Siapakah itu, wahai anakku?”

“Tak tahulah aku ayah, sepertinya baru sekali ini aku melihatnya,” tutur Fatimah lembut.

Lalu Rasulullah menatap putrinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Satu-satu bagian wajahnya seolah hendak dikenang.

“Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. dialah Malaikat Maut,” kata Rasulullah. Fatimah pun menahan tangisnya.

Malaikat Maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tak ikut menyertai. Kemudian dipanggillah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap diatas langit untuk menyambut ruh kekasih Allah dan Penghulu dunia ini. (sepertinya Malaikat Jibril Tidak Sanggup melihat Rasulullah dicabut nyawanya)

“Jibril, jelaskan apa hakku nanti dihadapan Allah?” Tanya Rasulullah dengan suara yang amat lemah.

“Pintu-pintu langit telah dibuka, para malaikat telah menanti Ruhmu, semua pintu Surga terbuka lebar menanti kedatanganmu” kata Jibril.

Tapi itu semua ternyata tidak membuat Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.

“Engkau tidak senang mendengar kabar ini, Ya Rasulullah?” tanya Jibril lagi.

“Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?”

“Jangan khawatir, wahai Rasulullah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: ‘Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada didalamnya’,” kata Jibril.

Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan Ruh Rasulullah ditarik. Tampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang.
“Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini,” ujar Rasulullah mengaduh lirih.

Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka.

“Jijikkah engkau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu, wahai Jibril?” tanya Rasulullah pada malaikat pengantar wahyu itu.

“Siapakah yang tega, melihat kekasih Allah direngut ajal,” kata Jibril.
Sebentar kemudian terdengar Rasulullah memekik karena sakit yang tak tertahankan lagi.

“Ya Allah, dahsyat maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan kepada umatku.”

Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya.

“Peliharalah shalat dan santuni orang-orang lemah diantaramu”.

Di luar pintu, tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan diwajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.

“Ummatii. ummatii. ummatii.”

“Wahai jiwa yang tenang kembalilah kepada tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya, maka masuklah ke dalam jamaah hamba-hamba-Ku dan masuklah ke dalam jannah-Ku.”

‘Aisyah ra berkata: ”Maka jatuhlah tangan Rasulullah, dan kepala beliau menjadi berat di atas dadaku, dan sungguh aku telah tahu bahwa beliau telah wafat.”

Dia berkata: ”Aku tidak tahu apa yg harus aku lakukan, tidak ada yg kuperbuat selain keluar dari kamarku menuju masjid, yg disana ada para sahabat, dan kukatakan:

”Rasulullah telah wafat, Rasulullah telah wafat, Rasulullah telah wafat.”

Maka mengalirlah tangisan di dalam masjid, karena beratnya kabar tersebut, ‘Ustman bin Affan seperti anak kecil menggerakkan tangannya ke kiri dan ke kanan. Adapun Umar bin Khathab berkata: ”Jika ada seseorang yang mengatakan bahwa Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam telah meninggal, akan kupotong kepalanya dengan pedangku, beliau hanya pergi untuk menemui Rabb-Nya sebagaimana Musa pergi untuk menemui Rabb-Nya.”

Adapun orang yg paling tegar adalah Abu Bakar, dia masuk kepada Rasulullah, memeluk beliau dan berkata: ”Wahai sahabatku, wahai kekasihku, wahai bapakku.” Kemudian dia mencium Rasulullah dan berkata: ”Anda mulia dalam hidup dan dalam keadaan mati.”

Keluarlah Abu Bakar ra menemui orang-orang dan berkata:
”Barangsiapa menyembah Muhammad, maka Muhammad sekarang telah wafat, dan barangsiapa yang menyembah Allah, maka sesungguhnya Allah kekal, hidup, dan tidak akan mati.”

‘Aisyah berkata: “Maka akupun keluar dan menangis, aku mencari tempat untuk menyendiri dan aku menangis sendiri.”

Inna lillahi wainna ilaihi raji’un, telah berpulang ke rahmat Allah manusia yang paling mulia, manusia yang paling kita cintai pada waktu dhuha ketika memanas di hari Senin 12 Rabiul Awal 11 H tepat pada usia 63 tahun lebih 4 hari.

Shalawat dan salam selalu tercurah untuk Nabi tercinta Rasulullah.
Allahumma shali’alla sayyidina wa mawlana Muhammad…

Semoga Artikel Terbaik Kehidupan tentang wafatnya Baginda Rasulullah SAW, dapat membuat kita lebih mencintai beliau dan juga meneladani akhlak-akhlak mulianya. Aamiin..

Sumber : atjehcyber
Editor : MR


Rabu, 07 Desember 2016

Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan

Artikel Terbaik, Artikel OlahragaArtikel Kehidupan


Indonesia Berhasil Melaju Ke Babak Final.


Artikel terbaik, Artikel Olahraga, artikel Kehidupan. Foto @Affsuzukicup

Artikel Terbaik - IndonesiaBagai hujan di siang bolong setelah jauh dari kata perfect, penampilan yang tidak begitu superior atau jauh dari kata terbaik, akhirnya dewi fortuna pun berpihak kepada Timnas Indonesia.

Setelah gempuran demi gempuran yang dilakukan vietnam belum mampu membuahkan gol, Strategi pelatih Alfred Riedl nampaknya cukup berhasil membendung serangan vietnam dengan menempatkan dua holding Manahati dan Bayu Pradana. Timnas justru unggul melalui gol Stefano Lilipaly pada menit ke-54. Petaka melanda vietnam saat usahanya menyamakan kedudukan, pada menit ke-77 sang kiper N. Tran menerima kartu merah setelah kemelut yang terjadi di depan gawang menyebabkannya menendang Bayu Pradana. slot pergantian pemain yang dimiliki pun habis, bek N. Ho pun menjadi penjaga gawang dadakan. 


Bermain dengan 10 orang pemain tidak mengendurkan serangan yang dilakukan vietnam terbukti pada menit ke 83 akhirnya vietnam mampu membalas melalui V. Vu hingga skor menjadi imbang 1-1, pertandingan semakin seru manakala menit-menit terakhir menuju peluit akhir pertandingan petaka kini menghampiri Indonesia, saat vietnam menciptakan satu gol untuk keunggulan menjadi 2-1 melalui sepakan M. Vu pada menit 90+4 (agregat 3-3), hingga memaksa pertandingan dilanjutkan dengan extra time.


Vietnam yang bermain di publiknya sendiri begitu bermain superior, di waktu extra time gempuran demi gempuran pun diterima Kurnia Meiga. namun penampilan yang terbuka dari vietnam dan keunggulan pemain mampu dimanfaatkan Timnas, lewat serangan balik cepat Ferdinan Sinaga berhasil lolos dari jebakan Offside dan langsung berhadapan dengan N. Ho namun sayang Ferdinan belum mampu menciptakan gol setelah akselerasinya digagalkan kiper dadakan N. Ho, wasit pun menunjuk titik putih karena pelanggaran yang dilakukannya.

Manahati yang menjadi eksekutor tendangan pinalti tersebut, tepatnya pada menit ke-97 dengan dinginnya menaklukan penjaga gawang vietnam N. Ho skor menjadi 2-2 (Agregat 4-3) untuk kemenangan Indonesia. 

Berikut Cuplikan Gol Pertandingan Vietnam vs Indonesia di AFF Suzuki Cup 2016 :


Hingga peluit berbunyi 2x15 menit extra time usai pertandingan berakhir dengan skor 2-2 dan Indonesia berhak lolos ke babak Final Aff Suzuki Cup 2016. Dengan hasil tersebut Timnas Indonesia tinggal menunggu pemenang antara Thailand dan Myanmar untuk bertemu di babak Final.

Semoga saja penampilan pantang menyerah dan gigih dari pemain Timnas dapat membawa Indonesia mengukir prestasi terbaik serta membawa piala yang sedang dimimpi-mimpikan publik sepak bola tanah air saat ini, semoga saja.

Artikel Terkait :


#GoTimnas #Semifinal #AffSuzukiCup2016 #StefanoLilipaly #ManahatiLestusen #Indonesia

Sabtu, 03 Desember 2016

Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan

Artikel TerbaikArtikel OlahragaArtikel Kehidupan

Satu Gol Sang Kapten, Bawa Timnas Meletakan Satu Kaki Di Babak Final.



Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan
Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan.  Foto @affsuzukicup

Artikel Terbaik - Indonesia. Boaz Theofilius Erwin Solossa atau lebih dikenal dengan Boaz Solossa, Pemain kelahiran Sorong Papua 16 Maret 1986 adalah pemain sepak bola Indonesia. Boaz adalah pemain yang cukup senior untuk membela Timnas Indonesia di ajang Aff Suzuki Cup 2016 tahun ini.

Boaz merupakan salah satu striker terbaik yang dimiliki Indonesia. Dia dikenal memiliki naluri mencetak gol yang tinggi, akurasi umpan yang baik, tendangan dengan kaki kiri, serta teknik dribbling di atas rata-rata. Dalam urusan mencetak gol, Boaz merupakan pesepak bola nasional yang mampu bersaing dengan striker asing di liga Indonesia.

Di Ajang AFF Suzuki Cup 2016 kali ini, Boaz merupakan kapten Timnas Indonesia. Dan meski sudah berumur cukup tua atau senior, Boaz mampu menunjukan kematangannya saat satu gol nya membawa Timnas mengungguli Vietnam di babak Semifinal Leg ke-1 Aff Suzuki Cup 2016. setidaknya kemenangan tadi malam menempatkan satu kaki Timnas di babak Final Aff Suzuki Cup 2016 tahun ini.

Berikut Cuplikan Gol Pertandingan Semifinal Indonesia vs Vietnam di AFF Suzuki Cup 2016.




Pemain yang sempat dijuluki sebagai "Anak Ajaib" ketika dibawa oleh pelatih Peter White dan menampilkan penampilan yang memukau di Ho Chi Minh, saat ia tampil bersama Timnas Indonesia di ajang Piala Tiger 2004 kala itu. Namun sayang penampilannya yang cemerlang saat itu tidak mampu membawa Timnas Indonesia menjadi Juara, saat kalah dengan agregat skor 5-2 untuk kemenangan Singapura.

Di tengah kariernya yang sedang menanjak, ia pernah mengalami cedera parah yang membuatnya nyaris melupakan sepak bola untuk selama-lamanya. Cedera patah kaki kanan saat ia tampil membela Timnas Indonesia melawan Hong Kong di ajang Internasional Friendly Match memang hampir saja membunuh karier bermain sepak bolanya.


Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan
Artikel Terbaik, Artikel Olahraga, Artikel Kehidupan.  Foto @affsuzukicup

Banyak rumor mengatakan bahwa karir Boaz akan habis, meski gagal memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2007, akibat cedera parah yang ia alami yang membuatnya menepi dari dunia sepak bola kurang lebih 1 tahun lamanya. Cedera parah tidak membuat dirinya putus asa, Bochi panggilan akrabnya adalah salah satu pemain sepak bola Indonesia yang memiliki mental yang tangguh. berulang kali ia jatuh, tapi bisa bangkit ke level permainan terbaik. Puji Jacksen F. Tiago pelatih asal Brazil yang menanggani Persipura periode 2008-2014 kala itu.

Semoga saja penampilannya yang semakin matang dan kepemimpinannya di lapangan dapat membawa Timnas Indonesia melangkah ke babak Final Aff Suzuki Cup 2016 kali ini, dan semoga saja dapat mengukir prestasi terbaik serta membawa piala yang sedang dimimpi-mimpikan publik sepak bola tanah air saat ini, semoga saja.

Artikel Terkait :
#GoTimnas #Semifinal #AffSuzukiCup2016 #BoazSalosa #Indonesia

Artikel TerbaikArtikel OlahragaArtikel Kehidupan

Jumat, 02 Desember 2016

Artikel Terbaik, Artikel Kehidupan, Artikel Motivasi


Menikah Itu Ibadah


Artikel Terbaik, Artikel Kehidupan, Artikel Motivasi, Artikel Islami, Artikel Pernikahan
Artikel Terbaik, Artikel Kehidupan, Artikel Motivasi

Artikel Terbaik - Indonesia. Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinan secara norma agama, norma hukum, dan norma sosial. Upacara pernikahan memiliki banyak ragam dan variasi menurut tradisi suku bangsa, agama, budaya, maupun kelas sosial. Penggunaan adat atau aturan tertentu kadang-kadang berkaitan dengan aturan atau hukum agama tertentu pula. - Sumber Wikipedia.

Itulah sedikit pengertian tentang pernikahan. Menikah adalah Hal yang di anjurkan dalam Agama. Bicara tentang Pernikahan atau menikah banyak alasan seseorang untuk memutuskan menikah. Ada yang menikah mengatas namakan cinta, menghindari berbuat maksiat, sebagai tempat melabuhkan hatinya, untuk mengarungi suka serta duka bersama, untuk menyalurkan hasrat manusiawi atau sebagai sarana meneruskan keturunan dan lain sebagainya.

Semua alasan-alasan tersebut tidaklah salah, karena memang hanya dengan menikah hal-hal tersebut diatas menjadi legal, halal, bermartabat dan terhormat.

Namun apakah hanya sampai disitu saja nilai-nilai dari sebuah pernikahan? tentu saja tidak. Bukankah menikah itu Sunnah ku Pesan Rasulullah, dan dalam arti lain menikah itu adalah Ibadah. Iya Ibadah. Sekali lagi I-B-A-D-A-H.

Menikah itu adalah Ibadah. Inilah tujuan Pernikahan yang paling Hakiki. Rasulullah pun bersabda :
"Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku.” (HR. Ibnu Majah, dari Aisyah r.a.)

“Wahai para pemuda, siapa saja diantara kalian yang telah mampu untuk kawin, maka hendaklah dia menikah. Karena dengan menikah itu lebih dapat menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Dan barang siapa yang belum mampu, maka hendaklah dia berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu bisa menjadi perisai baginya.” (HR. Bukhari-Muslim)

Seperti yang terdapat pada Al-Quran Surat Ar-Rum Ayat 21 dan Surat An-Nur Ayat 32 untuk pernikahan :
"Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan diantaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh,  pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir." (QS. Ar-Rum Ayat 21)

"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak (Menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberiyan Nya), Maha Mengetahui." (QS. An-Nur Ayat 32) 

Menikah itu ibadah, tidaklah Allah menciptakan diri ini melainkan hanya untuk beribadah kepada Nya. Seluruh aktivitas dan rutinitas semua ini sepatutnya diniatkan untuk beribadah kepada Nya. Seluruh khilaf kita sepatutnya kita mohonkan ampunan pada Nya. Seluruh nikmat yang kita dapat sepatutnya kita syukuri dengan memuji nama Nya. Setiap ujian yang datang menerpa sepatutnya kita hanya memohon pertolongan Nya.

Menikah itu ibadah, karena kecintaan kita pada istri akan mendorong kita untuk membimbingnya pada kebaikan yang akan menghadirkan kecintaan Allah pada keluarga kita. Adakah cinta lain yang lebih patut kita harapkan dari cintanya Sang Maha Pencinta.

Menikah itu ibadah, Allah akan menolong hamba Nya yang menikah karena ingin menjaga diri dari perbuatan zina. Jikalau menikah itu hanya untuk menyalurkan hasrat seksualnya saja, bukanlah tidak mungkin jika belum terpuaskan hasratnya dia akan mencari pelampiasan lain yang tidak halal. Maka jangan heran ketika kita mendengar seorang teman yang berselingkuh dengan sahabat kantornya, naudzubillah.

Karena memang sungguh mulia ketika Rasulullah mengatakan "menikah itu lebih dapat menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan", seperti di kutip dari hadist diatas. beliau tidak mengatakan bahwa menikah itu akan menjadi tempat menyalurkan hasrat kita. Meskipun pelaksanaannya sama sungguh nilainya sangat jauh berbeda.

Menikah itu ibadah, dengan menikah kita akan diamanahkan anak-anak (Insya Allah) yang akan menjadi hiburan bagi orang tuanya, anak-anak tersebut adalah rejeki dari Allah sebagai pengikat hati orang tua. Membinanya bukanlah suatu beban melainkan sebuah amanah terindah yang harus kita tunaikan, karena kebaikan dan doanya akan menjadi ladang pahala yang tak pernah putus hingga kita tiada nanti. Maka bersyukurlah pada Allah atas segala nikmat-nikmatnya.

Menikah itu ibadah, bukankah dengan menikah justru membuka pintu rejeki dan rahmat Nya. "Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberiyan Nya), Maha Mengetahui" Seperti kutipan ayat Al-Quran diatas. Maka jangan heran jika teman atau sahabat kita nasibnya berubah setelah ia menikah.

Menikah itu ibadah, tapi menikah bukanlah puncak prestasi tertinggi yang patut kita bangga-banggakan, janganlah sampai kita merasa diri lebih baik dari orang lain karena kita sudah menikah. Sepatutnya pernikahan itu menjadi landasan untuk kita lebih bermanfaat lagi untuk sesama serta menambah kadar keimanan dan ketakwaan kepada Nya.
Karena Menikah Itu Ibadah.
Wallahu a'lam.


Semoga Artikel Terbaik tentang Pernikahan ini dapat bermanfaat bagi saya pribadi dan sahabat pembaca sekalian.